Rasa Benci Tidak Akan Dapat Menghapus Kebencian

 🔹️Percayalah ,,,

Bahwasanya aib orang yang kau cari² itu JAUH LEBIH BANYAK daripada yang engkau temukan

🔹️Buktinya ,,,

Semakin berlelah mencari apa yang tidak disukai (dari diri seseorang),

maka akan semakin banyak pula ditemukan hal baru yang dapat dijadikan "bahasan crunchy"

🖊Itulah keadaan pada umumnya,

dimana aib manusia itu jauh lebih banyak

daripada apa yang tampak pada tampilan luarnya

SEBAGAIMANA kebaikan yang ada pada diri seseorang

yang boleh jadi sebenarnya jauh lebih banyak dari apa yang tampak,

hanya saja mata kita tak sudi untuk melihat ke arah sana

📍Manusia itu sering gelap pandangannya

Membenci segala apa yang tak cocok dengan buah pikirnya

seolah semua orang dimatanya salah (kecuali dirinya sendiri)

Padahal setiap insan selalu punya potensi menimbun kesalahan, dosa, dan sebangsanya.

Jika tiada tampak keburukan diri kita,

maka itu bukanlah kepiawaian seseorang untuk urusan memberi "kesan baik"

Namun itu semua hanya karena kemurahan Allah ta'ala saja dalam menutupi aib dari hamba²Nya

❗Jangan terobsesi dengan "kesan baik"

lewat cara menjelekkan dan menjatuhkan orang lain

Orang berhati mulia itu selalu ringan mengangkat martabat saudara (muslimnya),

dan bukan senang menjatuhkannya

Angkatlah martabat orang lain  dengan memberikan nilai sesuai porsinya,

banyak menghargai,

dan ambillah banyak pelajaran lewat kebaikan² orang lain

Begitu akan terlihat jauh lebih elok dan terpuji

-------

Novie Ch